Bebaskan Ibu Prita Mulyasari!

HASIL RAPAT KONSOLIDASI DUKUNG PRITA + LINDUNGI KEBEBASAN BERESKPRESI
03/08 | WETIGA.COM
Tempat: Wetiga.com, Jl. Langsat 1/3A, Kebayoran Baru, Jakarta

Peserta:
1. Enda Nasution, Politikana.com/Blogger
2. Epat, BloggerPeduli.org
3. Heriyadi
4. Narpati/Kunderemp
5. Dizzman, Politikana
6. Iqbal Prakasa, Wetiga.com/IndonesiaUnite
7. Yati, media
8. Edi Caplang, Blogger Otomotif

Secara online yang ikut di live chatting di alamat di bawah mencapai 60 orang
http://www.babelwith.me/ENHrS

Hasil diskusi kita yaitu:

I. Akan dibentuk 3 tim untuk mengantisipasi dan terus melakukan dukungan terhadap Prita juga mencari kejelasan atau meminta revisi UU ITE, ketiga tim ini yaitu:

A. TIM MATERI
B. TIM KAMPANYE
C. TIM ADVOKASI

TIM MATERI (koordinator, saya sendiri, Enda Nasution & Heriyadi) bertugas mempersiapkan materi yang berhubungan dengan kampanye dan juga advokasi diantaranya: kajian penyempurnaan UU ITE, berkoordinasi dengan depkominfo, mempersiapkan bahan sosilisasi kampanye untuk meningkatkan awareness ke media dan juga pendukung lainnya

TIM KAMPANYE (koordinator sementara Iqbal Prakasa & Epat) bertugas mengkoordinasi segala hal yang berhubungan dengan kampanye Dukung Prita dan Lindungi Kebebasan Berekspresi, baik ke media massa, komunitas online, grup pendukng lainnya, maupun elemen masyarakat lainnya dengan berbagai metode

TIM ADVOKASI (koordinator Edi Caplang) bertugas melakukan pendampingan terhadap usaha legal yang tengah berlangsung

Keanggotaan di masing2x tim bebas, teman2x bisa menyatakan diri untuk bergabung di tim mana saja jika bersedia untuk bergabung secara sukarela.

II. Langkah strategis ke depan:

1. Butuh sebuah aksi dukungan, agar dapat dimuat di media, tetap menggulingkan momentum dan awareness masyarakat terhadap kasus ini.

2. Butuh pendekatan terhadap tim legal Prita dan keluarga

III. Langkah kongkrit ke depan:

1. Aksi Keprihatinan Online, gerakan memposting seruan bersama, baik di blog, facebook notes, forum, milis dll, secara serentak, materi sedang dipersiapkan, tanggal belum ditentukan

2. Kopdar dengan Prita, tanggal juga belum ditentukan, tapi mkn sebelum bulan puasa

3. Fund Raising, akan kita putuskan saat kopdar dengan Prita

4. Membuka komunikasi dengan Depkominfo yang tengah merancang juklak dan PP pendukung UU ITE, juga meminta ditambahkan PENJELASAN UU yang lebih lengkap

5. Menyusun scenario planning, kasus2x online yang mungkin terjadi

IV. Dukungan lembaga, organisasi, komunitas online yang diharapkan dan tengah dimintakan komitmennya, yaitu dari: Kompasiana, Kaskus, Politikana, Blog Detik, Vivanews, Tempo, FPK, KOBOO, AnakUI.com, BloggerPeduli.ORG, Kopdar Jakarta, Pesta Blogger, AjangKita.com

Begitu dulu mungkin update dari hasil rapat konsolidasi tadi malam, update berikutnya akan selalu disampaikan via milis ini.

Terima kasih.

Untuk berkoordinasi dengan lebih cepat, bergabung ke MILIS KEADILAN UNTUK PRITA klik dan join di http://groups.google.com/group/keadilan-untuk-prita

Untuk yang belum bergabung, dukung Prita dengan join Cause Dukung Prita di: http://tinyurl.com/adilutkprita

Chrome OS meluncur Pekan Depan.

CALIFORNIA – Google memunculkan desas-desus baru. Kabarnya sistem operasi besutan mereka, Chrome OS, akan ditawarkan untuk diunduh dalam waktu dekat.

Sumber terpercaya TechCrunch, menyebutkan versi awal dari OS Chrome akan datang untuk pengguna terbatas pekan ini. Jika merunut ke berita sebelumnya, Google memang telah mengatakan bahwa sebuah versi awal dari OS akan tersedia pada musim gugur ini.

Seperti diketahui, Chrome OS merupakan sistem operasi besutan perusahaan asal California yang berjalan di atas kernel Linux. Sistem operasi ini ditujukan terutama untuk netbook, karena OS hanya akan berjalan pada x86 dan chip ARM.

Kabar lain juga menyebutkan sistem operasi final ini dijadwalkan akan dirilis pada pertengahan tahun depan. Mitra yang telah menyatakan minatnya meliputi Acer, Adobe, Asus, Freescale, Hewlett-Packard, Lenovo, Qualcomm, Texas Instruments, dan Toshiba.

Tapi yang jelas PC apa yang akan didukung oleh OS ini mungkin dirilis pecan depan. TechCrunch sendiri menebak bahwa versi publik pertama dari OS akan berjalan di netbook Eee Asus. Mengenai kabar burung yang santer diberitakan di internet tersebut, Google masih melakukan aksi tutup mulut dan enggan memberikan komentarnya

Film 2012 Munculkan Kritikan Tajam dari Ilmuwan

2012, film yang sedang booming dan menjadi perbincangan hangat hampir di seluruh dunia, ternyata mendapat kecaman dari ilmuwan NASA, badan pengamat antariksa US. Seperti yang diketahui, film hari kiamat 2012 yang sedang ditayangkan di bioskop seluruh dunia tersebut menampilkan ramalan Maya kuno bahwa bencana akan terjadi pada titik balik matahari musim dingin di 2012. Bahkan, banyak buku dan program TV yang membahas peristiwa kiamat tersebut.

Namun, ilmuwan senior di Institut Astrobiology NASA, Dr David Morrison memberikan kritikan pedas terhadap film 2012 tersebut dikarenakan dapat memberikan dampak yang besar, dan menciptakan rasa takut secara luas bahwa ramalan itu mungkin benar. Sebelumnya, tahun 2012 juga sempat diwarnai rumot di Internet yang hingga kini masih ada, menyangkut planet yang disebut Nibiru, atau Planet X yang akan menabrak bumi.

Morrison menjelaskan, Nibiru merupakan astrologi zaman Babilonia dan sering dikaitkan dewa Marduk. Namun, Nibiru yang bukanlah sebuah planet dan hanyalah imajinasi, tambah Morisson. Morisson juga menambahkan mengenai Nibiru, bahwa IRA NASA yang telah melakukan pengamatan selama 10 bulan di tahun 1983, memang menemukan banyak sumber infrared, namun mereka bukanlah Nibiru ataupun Planet X. Sementara untuk video Nibiru di Internet yang diklaim bersembunyi di balik matahari selama beberapa tahun terakhir, hanyalah gambar palsu dari matahari yang disebabkan oleh refleksi internal di dalam lensa atau lensa suar, tambah Morisson.

Kemudian mengenai calendar suku Maya yang berakhir di tahun 2012, menurut Morisson calendar tersebut hanyalah dimaksudkan untuk melacak berlalunya waktu, bukan untuk memprediksi masa depan ataupun meramalkan hal-hal yang terjadi di tahun 2012. Sedangkan mengenai tabrakan meteor di tahun 2012, Morisson menjelaskan bahwa bumi selalu menjadi korban komet, namun tabrakan sangat jarang terjadi. “Dalam pengamatan Spaceguard Survey, kami tidak menemukan adanya ancaman asteroid yang memiliki kapasitas sama di 65 juta tahun lalu, yang mampu membunuh koloni dinosaurus.“ ungkap Morisson